“Ayo Dhe, nyari daun kenikir muda,” ajak Pak Sukana Oen pada penulis selepas salat Dhuhur. Kemudian guru PPKn kelas VII ini mejelaskan cara mengolah Kenikir dengan lancarnya.
“Cari daunnya yang muda, kemudian masukkan dalam air panas sebentar. Setelah itu campurkan dengan sambal kelapa yang gemothok. Dicampur dengan irisan timun kecil-keci lebih segar,” jelasnya.
Berdasarkan pantauan penulis pada Sabtu, 2/12/2023, tanaman Kenikir memang banyak penulis jumpai di belakang ruang Green House SMPN 1 Tunjungan. Tanaman ini kadang memang tumbuh secara budi daya maupun secara liar. Berdasarkan referensi tanaman Kenikir (Cosmos caudatus) merupakan tanaman perdu yang memiliki akar tunggang. Tanaman kenikir memiliki batang kokoh, kuat, tegak, bercabang banyak, bersegi empat dengan alur membujur dan berambut. Tinggi tanaman ini mencapai 75 – 100 cm (Adi,2008).
Kenikir merupaan tumbuhan tropis anggota suku kenikir-kenikiran (Asteraceae) yang berasal dari Amerika Latin dan Amerika Tengah,[1] tetapi tumbuh liar dan mudah didapati di Florida, Amerika Serikat, serta di negara-negara Asia Tenggara dan Asia Selatan. Spesies ini dibawa ke Asia Tenggara melalui Filipina oleh penjelajah Spanyol di abad ke-16. Tidak hanya dikonsumsi sebagai lalapan, ada beragam manfaat daun kenikir bagi kesehatan. Daun ini bahkan diduga dapat mencegah penyakit tertentu, seperti hipertensi dan diabetes.
Daun Kenikir mengandung beragam nutrisi, seperti karbohidrat, protein, serat, vitamin B, dan vitamin C. Daun ini juga diketahui kaya akan kandungan mineral, seperti kalium, fosfor, kalsium, magnesium, zat besi, seng, tembaga, dan natrium. Selain berbagai nutrisi di atas, daun Kenikir juga mengandung senyawa aktif quercetin, asam fenolat, flavonoid, dan asam klorogenat. Semua senyawa tersebut memiliki sifat antioksidan dan antiradang.
Dengan banyaknya kandungan nutrisi di dalam daun Kenikir, tak heran jika tanaman ini dipercaya memiliki beragam khasiat untuk menunjang kesehatan tubuh. Beberapa manfaat daun kenikir meliputi:
1. Mencegah dan mengobati diabetes
Salah satu manfaat daun kenikir yang paling dikenal adalah mengobati dan mencegah penyakit diabetes tipe 2. Diabetes tipe 2 terjadi ketika kadar gula darah terlalu tinggi di dalam tubuh karena insulin tidak dapat bekerja dengan efektif.
2. Menurunkan tekanan darah
Manfaat daun Kenikir selanjutnya adalah menurunkan tekanan darah. Menurut penelitian, daun kenikir memiliki efek diuretik yang mampu menurunkan tekanan darah. Oleh karena itu, daun ini baik dan aman dikonsumsi oleh penderita hipertensi.
3. Mencegah osteoporosis
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa daun Kenikir memiliki efek yang baik dalam merangsang pembentukan tulang, meningkatkan kekuatan tulang, dan mencegah tulang keropos atau osteoporosis. Hal ini karena kandungan antioksidan yang tinggi dan kalsium yang terdapat di dalamnya.
4. Mencegah pertumbuhan sel kanker
Terdapat suatu kajian ilmiah yang menyatakan bahwa kandungan antioksidan yang tinggi pada ekstrak daun kenikir dapat menghambat pertumbuhan sel kanker. Namun, belum ada penelitian medis yang bisa membuktikan bahwa daun kenikir efektif sebagai pengobatan kanker.
5. Melancarkan pencernaan
Manfaat daun Kenikir satu ini berasal dari kandungan serat yang tinggi di dalamnya. Serat dapat memperlancar proses pencernaan dengan cara menyerap air ke dalam usus besar. Hal ini bisa membuat buang air besar menjadi lebih lancar.
6. Menjaga kesehatan jantung
Manfaat daun Kenikir selanjutnya adalah memelihara kesehatan jantung. Hal ini karena kandungan antioksidan dan antiradang di dalamnya yang dapat mencegah kerusakan sel akibat bahaya radikal bebas, sehingga bisa mengurangi risiko berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung.
Daun Kenikir paling umum dikonsumsi sebagai lalapan. Namun, Anda juga bisa menggunakan daun ini untuk diolah sebagai teh herbal dengan cara merebusnya, lalu minum air rebusan tersebut. Selain itu, daun kenikir saat ini juga sudah banyak tersedia dalam bentuk suplemen herbal.
Beruntungnya penggemar daun kenikir, mudah didapat, lezat, berkhasiat dan banyak manfaat. Yang perlu dipertimbangkan sepeti yang dinyatakan dr. Airindya Bella adalah, daun kenikir memang memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, tetapi perlu diingat bahwa semua manfaat daun kenikir yang telah disebutkan di atas belum didukung oleh bukti klinis yang memadai. Penelitian yang dilakukan masih sebatas pada hewan percobaaan, sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas maupun efek sampingnya pada manusia.
